-->

Kisah Seorang Pemulung Yang Relakan Sebagian Penghasilannya Demi Menambal Jalan Berlubang Ini Bikin Haru!

Seorang pemulung yang biasa memulung di sekitar Sragen, Jawa Tengah ini telah membuat heboh sekaligus bikin haru. Pasalnya bapak tua ini selalu menyisihkan uang hasil memungut barang bekas demi menambal jalanan yang berlubang.



Pria ini benar-benar memiliki hati yang sangat mulia sehingga aksinya ketika menambal jalan yang berlubang itu diunggah di laman Facebook Sragen info dengan tulisan,
“Lihattt lhah…Bpk ini… Dari dulu kalau lihat jalan yang berlubang..Langsung d tambal sama semen..Sedangkan beliau ini kerjaanya pemulung pakai becak…Hasillnya tidak seberapa..Hasill dari memulung..D bagi2.. Buat beli semen..Buat makan sehari2…Betapa mulia Bpk ini..Jala..Gondang-tunjungan..Demi keselamatan pemakai jalan..lihat bpk ini..Betapa iklasnya beliau… sedangkan kita cuma bisa lihat weeeeeeeesssss…weessss…Semoga ALLAH.. Memberi kesehatan dan rejeki pada bpk ini Amin…”

Rupanya bapak tua yang setiap hari memulung ini adalah warga Dukuh Grasak RT 042 RW 011, Gondang, Sragen yang bernama Sadiyo Cipto Wiyono.
Aksi tambal jalan yang dilakukannya ini sudah sejak tahun 2012 yang lalu dimana dirinya pernah berpapasan dengan salah seorang pengguna jalan yang melintas dengan menggunakan sepeda motor dan berebut jalan halus. Tapi karena himbauan dari Sadiyo tidak diindahkan oleh pengendara  tersebut, akhirnya dia pengendara itu mengalami kecelakaan dan pelek motornya langsung penyok kena jalanan yang berlubang.


Meski Sadiyo pernah ditegur oleh petugas dari Dinas Pekerjaan Umum saat menambal jalanan yang berlubang dengan menggunakan semen yang dibelinya sendiri dan becaknya di tahan di Rumah Dinas Walikota, Pria tua ini tidak mempedulikannya karena bagi dirinya yang terpenting adalah keselamatan dari para pengendara agar bisa melintas di jalan dengan nyaman dan tidak ada lubang yang bisa membahayakan nyawanya.
Akhirnya kisah dari Sadiyo ini langsung viral di berbagai media sosial karena telah menjadi sumber inspirasi terutama warga Sragen.
Bagaimana Menurut Kalian?

Back To Top